Jumat, 04 Oktober 2013

Peninjauan Karakteristik Cabang Olahraga


1)Predominan Sistem energi
Secara umum setiap cabang olahraga memerlukanenergi aerobik. Sebab kemampuan energi aerobik sebagai landasan untuk pengembangan sistem energi yang lain, yaitu anaerobik alaktik dan anaerobik alaktik. Dengan mengetahui predomonan sistem energi yang digunakan pada satu cabang olahraga, dapat sebagai dasar peretimbangan dalam memilih dan menentukan metode peningkatannya.
2)Predominan Komponen Biomotor
Biomotor adalah terjadinya gerak pada manusia yang dipengaruhi oleh sistem lain yang ada dalam dirinya. Sistem lain tersebut diantarannya adalah energi, otot, tulang, dan sistem kardiorespirasi.
3)Jenis Otot
Secara garis besar otot yang dimiliki manusia dikelompokkan menjadi 2 macam yaitu : 1. otot merah karena mengandung hemoglobin, sehingga jenis otot merah sesuai cabang olahraga yang memerlukan daya tahan aerobik. 2. otot putih ebih tepat untuk jenis olahraga yang memerlukan kecepatan.
4)Otot dan Ekstrimitas yang Bekerja
5)Lama Pertandingan
Lama waktu berlangsungnya pertandingan dan densitas untuk setiap cabang olahraga berbeda-beda dimana sangat erat kaitannyan dengna waktu recovery dan interval yang digunakan selama bertanding.
6)Jenis Olahraga
Jenis pertandingan olahraga dibedakan menjadi body contact dan non body contact serta individu dan beregu. Pada olahraga bersifat body contact jenis kekuatan maksimal diperlukan sedangkanyang non body contact lebih memerlukan jenis kekuatan yang lain. Padea permainan individu memerlukan mobilitas yang tinggi. Artinya intensitasnya menjadi relatif labih berat. Sedeang pada permainan beregu relatiflabih ringan.
7)Macam dan Irama Gerak
Gerak dibedakan menbjadi garaj siklus dan non siklus. Gerak siklus adalah gerak yang dilakukan secara terus menerus, sedangkan gerak non siklus adalah gerak yang dilakukan secara terputus-putus.
8)Teknik dan Taktik

Tekhnik adalah suatu gerak yang dilakukan secara tepat berdasarkan kemampuan lokomotor, kondisi mekanik dan peraturan permainan. Taktik adalah kemampuan atlet mengatasi segala situasi dan pernasalahan yang terjadi di lapangan untuk mendapat keuntungan.

Tugas pelatih



  • Membimbing
  • Membantu mengungkapkan potensi olahragawan
  • Merencanakan, menyusun, melaksanakan, dan mengevaluasi proses berlatih melatih
  • Mencari dan memilih bibit olahragawan berbakat
  • Memimpin dalam petandingan ( perlombaan )
  • Mengorganisasi dan mengelola proses latihan
  • Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan